Ballbom.com - David Luiz beberapa kali membuat keputusan berujung kesalahan yang merugikan timnya. Bek Timnas Brazil itu pun dianggap sebagai pemain overrated alias dilebih-lebihkan kemampuannya. Agen judi online terpercaya
Luiz menjadi gunjingan hangat penggemar Arsenal setelah dirinya tampil buruk di laga kontra Manchester City di Etihad Stadium, Kamis (18/6/2020). The Gunners harus pulang dengan kekalahan 0-3 dari The Citizens.
Dua gol awal yang dicetak City tercipta lantaran kesalahan Luiz. Pemain belakang berpaspor Brasil itu tidak mampu membendung umpan Kevin de Bruyne, sehingga bola memantul ke arah Raheem Sterling yang mengkonversikannya menjadi gol di menit injury time babak pertama.
Di babak kedua, Luiz kembali membuat kesalahan fatal dengan melanggar Riyad Mahrez di kotak terlarang. Dia lalu dihadiahi kartu merah oleh wasit, sementara City sukses memanfaatkan hadiah tendangan 12 pas menjadi gol yang dieksekusi De Bruyne. Bandar judi online terpercaya
Itu bukan kali pertama Luiz melakukan kesalahan yang berbuah penalti buat tim rival. Squawka mencatat, mantan bek Chelsea itu sudah empat kali melanggar pemain lawan di kotak penalti sendiri sejak awal musim ini.
Rangkaian blundernya tersebut rupanya disorot tajam Ruud Gullit, Legenda hidup AC Milan dan Chelsea. Pria berkewarganegaraan Belanda itu tanpa ragu mengatakan Luiz sebagai pemain overrated dengan kemampuan yang tidak terlalu bagus.
"Ya, David tidak melakukan hal yang bagus. Saya pikir dia adalah pemain overrated, sungguh. Saya merasa dia masih masuk akal saat masih bermain di lini tengah, tetapi kemudian ada pembicaraan tentang bagaimana dirinya sebagai pemain," kata Gullit, dilansir dari Mirror.
"Dia lebih memilih bermain sebagai bek... Well, kita semua tentu ingat duel antara Brasil dan Jerman (Piala Dunia 2014, Brasil takluk 1-7). Saya benar-benar tak habis pikir dengannya! Beberapa klub sudah menyingkirkan dia, tapi dirinya tetap saja balik lagi," ucap Gullit. Agen judi online terpercaya Promo 50%
Link alternatif : www.ballbom.com
No comments:
Post a Comment