Sunday, August 16, 2020

Ada Dua 'Tumbal' Yang Bakal Dipecat Oleh Barcelona

ballbom.com - Kekalahan memalukan Barcelona dari Bayern Munich bakal menghadirkan perombakan di tubuh tim. Ada dua 'tumbal' yang bakal dipecat klub. Siapa saja?

Barcelona kalah telak dari Bayern di babak perempatfinal Liga Champions 2019/2020. Blaugrana dibantai 2-8 oleh raksasa Bundesliga tersebut.

Kekalahan itu bukan saja menyudahi musim Barcelona dengan buruk, yakni gagal merebut gelar di semua kompetisi. Skor 2-8 menjadi hasil terburuk klub sepanjang sejarah keikutsertaannya di Liga Champions.

Tak lama setelah kekalahan itu, kabarnya dewan manajemen Barcelona akan menggelar rapat pada Senin (17/8). Namun, bocorannya kesimpulan rapatnya sudah beredar.  Bandar Judi Bola Terpercaya Bonus Deposit 50%

Dikutip AS, Barcelona kabarnya akan menumbalkan dua orang usai dibantai Bayern, sebagai bagian evaluasi klub. Keduanya adalah sosok penting saat ini.

Dua orang yang bakal didepak manajemen adalah pelatih Quique Setien. Satunya lagi adalah direktur olahraga Eric Abidal.

Setien sendiri sudah lama dirumorkan akan dipecat Barcelona. Selain kegagalan mempertahankan gelar juara Liga Spanyol, pelatih 61 tahun itu kabarnya juga kurang disenangi Lionel Messi. Agen Judi Bola Terpercaya

Beberapa nama sudah mencuat, yang kabarnya bakal ditunjuk Barcelona menggantikan Setien. Di antaranya adalah Mauricio Pochettino, Xavi Hernandez, hingga yang terbaru Thierry Henry.

Sementara Abidal juga sempat goyang posisinya. Mantan bek Barcelona itu sempat bersitegang dengan Messi, tak lama setelah Ernesto Valverde dipecat pada awal tahun.

Evaluasi di tubuh Barcelona sedianya juga menyorot kursi presiden di klub, yang ditempati Josep Maria Bartomeu. Namun, orang nomor satu di Barcelona itu diyakini akan bertahan di Camp Nou.

Bartomeu kabarnya akan maju lagi sebagai calon presiden klub. Pemilihannya sendiri akan dilakukan pada Maret 2021 nanti. Berita Online Terpercaya

Bartomeu sendiri sempat diterpa berbagai rumor tak sedap. Mulai dari isu penggunaan buzzer, atau yang dikenal sebagai skandal Barcagate, hingga adanya korupsi di tubuh manajemen.

No comments:

Post a Comment